Teruntuk kamu yang di sana,
apa kabarmu?
bosan ya mendengar pertanyaan ini dariku?
Teruntuk kamu yang di sana
bagaimana harimu? secerah musim semi bertabur sakurakah?
karna hariku gelap seperti cuaca akhir akhir ini
teruntuk kamu yang di sana
seberapa lebar senyumanmu hari ini?
masih indah dan memikat hati bukan?
teruntuk kamu yang di sana
bagaimana separuh barumu?
sudahkah kau temukan?
aku belum.....
teruntuk kamu yang di sana
baikkah dia denganmu?
akan kupatahkan badannya jika menyakitimu
teruntuk kamu yang ada di sana
jika kau pilih dia,
bisa apa aku yang hanya bisa menyebut namamu dalam setiap sujudku?
teruntuk kamu yang di sana
coretan ini masih tentangmu
dan akan selalu tentangmu
teruntuk kamu yang di sana
kau tahu tidak?
jamku berhenti lagi seperti saat itu
teruntuk kamu yang di sana
bagaimana setelah kau buka peti hartaku?
ah ku kira kau akan membawanya selamanya
teruntuk kamu yang di sana
bagaimana arus airmu sekarang?
mengalirkan ke aliran yang lebih besar?
apa aliran kita kembali terpisah?
tidak selamanya bukan?
teruntuk kamu yang di sana
kapan kau menyiram bungaku lagi?
sudah sangat layu dan hampir mati
teruntuk kamu yang di sana
bukankah seharusnya kita berjuang bersama?
menuju satu laut bersama, bukan terpisah
teruntuk kamu yang disana
kau tau,
sepertinya cuaca mendukungku
dengan awan gelap dan curahan air dari langit
kau pasti tidak tau
teruntuk kamu yang di sana
sampaikan salamku untuknya, separuhmu yang kau cari,
jika mungkin itu bukan aku
teruntuk kamu yang disana
bagaimana jika Tuhan menunjukku menjadi separuhmu?
bagaima bila sebaliknya?
teruntuk kamu yang disana
berapa lama lagi aku harus menunggu pangeran berkuda putih itu
ya tentu untuk menyalakan waktuku lagi
terntuk kamu yang di sana
kamu yang selalu akan menjadi inspirasiku, orang keempat dalam hidupku,
nama yang terpatri dalam ketidaksadaran dan kesadarank
jiwa yang haus akan kebebasan dan petualangan
sosok yang hanya mimpi indah bila mampu kegenggam
teruntuk kamu yang disana
iya hanya kamu yang ada di sana
di sudut kecil sel otakku yang tak mampu terpecahkan
teruntuk kamu yang di sana
teruntuk kamu yang di sana
teruntuk kamu yang disana
LIHAT AKU MASIH DI SINI SELALU ADA UNTUKMU
0 komentar:
Posting Komentar